Saya sering
menyaksikan keponakan selalu membawa textbook bila hendak pergi ke sekolah,
setiap materi pelajaran memiliki textbook masing-masing. Sehingga, text book
yang ia bawa di dalam tas tersebut bila digendong terasa berat dan membebani.
Namun, hal itu bukan masalah baginya. Yang penting text book tersebut bisa
mendukung kemampuannya belajar di sekolah.
Dan text
book tersebut setiap semester harus ia beli dan miliki, karena tiap semester
materi pembelajaran berbeda. Mengakibatkan cost pendidikan mahal. Tapi bagi
yang mampu membelinya, bukan masalah. Sebaliknya bagi yang kurang mampu, upaya
meminjam dari teman atau pergi keperpustakaan adalah langganan. Dan saya
sendiri, salah satu tipikel yang paling senang pergi ke perpustakaan, duduk
seharian melahap berbagai macam buku.
Namun, ada
juga untuk menunjang penguasaan materi pembelajaran di sekolah yaitu dengan
mendaftarkan diri di sebuah lembaga kursusan yang tersebar luas hampir di
sekolah-sekolah. Salah satu lembaga kursusan yang paling banyak diminati adalah
Ganesha Operation. Kelebihan lembaga kursusan ini, sebagaimana ungkap keponakanku
yang sekarang duduk di bangku MA dan sudah setengah tahun bergabung dengan GO,
karena metode penyampaian materi pembelajarannya asyik dan menyenangkan
ditunjang dengan rumus cepat mudah untuk dimengerti.
Ungkapan
keponakanku ini membakar keingintahuan saya tentang sepak terjang siapa orang
dibalik berdirinya GO, sehingga lembaga ini diminati oleh pelajar-pelajar
sekolah dan bisa mendulang keuntungan secara bisnis?
***
Ialah Pdt. DR. Ir. Bob Foster, M.M, dilahirkan
Pematang
Siantar, tanggal 6
Januari 1958 otak dibalik berdirinya GO. Bisnis jasa kursusan yang ia jalankan telah
menyebar, mengepakkan sayapnya di kota-kota besar di wilayah Indonesia.
Mencapai level ini bukan perkara mudah layaknya kita
membalikkan telapak tangan. Perlu kesabaran, keuletan, konsistensi, kreativitas
dan inovasi yang ekstra. GO yang berdiri pada 1 Mei 1984 di Bandung ini awalnya
hanya merambah pada program materi belajar kelas 3 SMU yang fokus menghadapi
saringan masuk PTN dan kelulusan sekolah, tapi kini semua jenjang kelas di
sekolah baik untuk meningkatkan prestasi belajar dan masuk PTN mulai dari SD,
SMP dan SMA telah GO rambah juga.
Awal masa berdiri GO hingga tahun 1992, GO masih
berkutat di Bandung. Menginjak tahun berikutnya, tahun 1993, cabang GO yang
pertama dibuka dan diresmikan di Denpasar, Bali. Dua tahun berikutnya, tahun
1995, GO mengalami perkembangan yang sangat signifikan hingga cabang-cabang GO
menyebar ke seluruh wilayah Indonesia, dengan jumlah siswa mencapai ribuan.
Fakta tersebut membuktikan GO pantas memperoleh hasil
seperti saat ini. Karena memperoleh pengakuan dari konsumen bukan perkara mudah,
terutama dalam bisnis jasa pendidikan yang memiliki saingan yang super ketat.
Pastinya keberhasilan Bob Foster dalam menggawangi GO tidak lepas dari
pemahaman dalam menerapkan unsur penting suksesnya proses belajar-mengajar yang
diantaranya: pengajar yang berkualitas, materi pelajaran yang relevan,
metodologi pengajaran, teknologi dan informasi yang up to date. Standart-standart
inilah yang terus GO tekankan dalam menjalankan bisnis jasa pendidikannya.
Dengan Motto ‘The King of the Fastest Solution’,
GO selalu mempelopori penemuan rumus-rumus sakti seperti metode the king,
chungking, tepis dan metode lainnya; yang memudahkan siswanya
menyelesaikan berbagai macam soal-soal yang diujikan. Metode ini lah
menempatkan GO sebagai lembaga kursusan yang diminati para pelajar di sekolah.
Capaian siswa GO selalu mengukir prestasi di sekolah
dan banyaknya lulusan GO yang berhasil diterima di perguruan-perguruan tinggi
negeri nasional dan selama empat tahun berturut-turut ini GO sukses menorehkan
tinta emas ‘juara UN seluruh Indonesia’. Karena materi yang disampaikan
mengarah pada kesuksesan siswa untuk diterima PTN favorit, sebagaimana juga
yang buku-buku ajar terutama Fisika yang ditulis Bob Foster berisi uraian dan
soal-soal yang mengarah pada soal-soal ujian masuk PTN. Sehingga, GO selalu
menjadi market leader lembaga kursusan yang sedang naik daun saat ini.
Prinsip bisnis yang diterapkan Bob Foster di GO adalah
aplikasi manajemen ala modern berlandaskan filosofi nilai etika dalam
pendidikan, dengan kualitas pelayanan pendidikan yang unggul. Siswa selaku
objek market harus diberikan kepuasaan setiap apa yang mereka inginkan.
Sehingga, istilah student satisfaction selalu dijunjung tinggi oleh GO.
Sehingga, pantaslah GO mendapat penghargaan TOP BRAND
sebagai bimbel terpopuler di Indonesia, dan pada tanggal 23 Oktober 2013 bertepatan
peringatan Hari Aksara Internasional (HAI) di halaman gedung Kesenian Kabupaten Bogor,
Direktur Utama GO: Dr.Ir.Bob Foster, M.M. memperoleh ‘trophy dan penghargaan’
dari kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat. Lalu GO juga memperoleh
penghargaan sebagai Masyarakat Berprestasi dari Pemerintah pada peringatan Hari
Kemerdekaan RI di Gedung Sate, Bandung, penghargaan langsung diserahkan oleh
Ahmad Heryawan selaku Gubernur Jawa Barat.
.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar